Kasusnya Terus Naik, PB IDI Ungkap Perlu Penelitian Lebih Lanjut Terkait Monkeypox 
1 min read

Kasusnya Terus Naik, PB IDI Ungkap Perlu Penelitian Lebih Lanjut Terkait Monkeypox 

Penyakit Monkeypox atau cacar monyet saat ini menjadi sorotan karena kasusnya terus alami kenaikan di Indonesia. Terkait hal ini, Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) ungkap perlu kerja sama lintas sektor dalam menangani Monkeypox. Di antaranya peningkatan kesadaran masyarakat terhadap Monkeypox. Hingga peningkatan akses terhadap pengobatan yang efektif.

Selain itu PB IDI juga menilai bahwa perlu dikembangkan penelitian lebih lanjut untuk pengendalian Cacar Monyet ini. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), DR Dr Moh. Adib Khumaidi, SpOT. "Juga perlu peningkatan pendanaan untuk penelitian dan upaya pengendalian. Serta pembentukan respons terkoordinasi yang melibatkan partisipasi semua negara terutama di Asia Tenggara," ungkap dr Adib pada keterangannya, Senin (30/10/2023).

Wanita Muncul di TV Cari Ayah dari Putrinya, 9 Tahun Lalu Kebobolan Hamil Setelah Seminggu Pacaran Halaman 3 BABAK BELUR Kehilangan Dukungan, Israel Bakal Ganti Taktik Perang, Kembalikan Penduduk ke Gaza Utara Cegah Korban Warga Sipil, Israel Akan Ubah Strategi Perang Lawan Hamas di Gaza

Hasil Pertemuan dengan Amerika, Israel Akan Mengurangi Intensitas Perang di Jalur Gaza Suryamalang.com Profil Liana Mantan TKW Viral Dijemput Panti Jompo Dulu Dibantu Uya Kuya, Harta Dikuras Anak Angkat Suryamalang.com IDF Bagikan Rekaman saat Saudara Yahya Sinwar Lakukan Tur Terowongan Hamas Halaman 3

Menurut PB IDI, banyak pemerintah di kawasan Asia Tenggara yang kurang memperhatikan penelitian. Hal ini dapat menyulitkan organisasi layanan kesehatan untuk menerapkan langkah langkah pengendalian yang efektif. Di sisi lain, penelitian juga membantu dalam pengobatan dan vaksin untuk Monkeypox.

Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *